Zulkifli Hasan Pengin Pansus Angket KPK Disudahi, Tapi...
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyatakan masa kerja Panitia Khusus Hak Angket Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansus Angket KPK) yang akan berakhir pada 28 September mendatang tak usah diperpanjang. Menurutnya, lebih baik DPR mengakhiri masa kerja pansus yang terbuntuk pada 5 Juni itu.
"Saya berpendapat ini sudah selesai. Sudahlah, selesaikan," kata Zulkifli di gedung parlemen, Jakarta, Jumat (15/9).
Karena itu, Zulkifli meminta pimpinan KPK agar hadir memenuhi undangan Pansus Hak Angket. Hal itu justru agar Pansus Angket KPK bisa segera mengakhiri tugasnya.
"KPK juga datang dong. Apa yang ditanya jelaskan saja, kenapa harus menghindar? MK juga memutuskan, jawab saja, selesai," ungkap Zulkifli.
Tapi jika ada sebagian fraksi di DPR yang ingin memperpanjang masa tugas Pansus Angket KPK, maka PAN akan mengikutinya. "Ya kami ikut mengawal," tegasnya.
Sebaliknya, jika mayoritas fraksi setuju Pansus Angket KPK diakhiri maka PAN juga akan menyetujuinya. "Itu masalah teknis saja," jelasnya.
Yang jelas, kata Zulkifli, PAN pada prinsipnya ingin memperkuat komisi antikorupsi itu. "Kalau ingin membekukan, membubarkan, kami pasti nomor satu menolak," kata ketua MPR RI itu.(boy/jpnn)
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera memenuhi undangan Pansus Angket KPK bentukan DPR.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kunjungi Jokowi di Solo, Zulhas Minta Perlindungan Politik?
- Menko Pangan Dorong Penyederhanaan Regulasi Pupuk Subsidi
- Tepis Isu KIM Plus Goyah, PAN Tegaskan Tetap Solid Menangkan Ridwan Kamil
- Saleh Daulay: Awal Kepemimpinan Prabowo Dibuka dengan Harapan, Banyak yang Mendoakan
- Baru 2 Hari Jabat Mendes PDT, Yandri Susanto Langsung Disemprit Mahfud MD
- PAN Ucapkan Selamat atas Pelantikan Prabowo-Gibran