‎Menteri Yuddy Bilang Program Ini Bentuk Penghargaan kepada ASN
![‎Menteri Yuddy Bilang Program Ini Bentuk Penghargaan kepada ASN](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/watermark/20160225_211209/211209_795946_Yuddy_Chrisnandi_ric_dl.jpg)
jpnn.com - JAKARTA - Perlindungan kecelakaan kerja dan jaminan kematian yang diatur dalam PP No. 70 Tahun 2015 tentang Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) bagi pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan penghargaan dari pemerintah kepada pegawai ASN.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi mengungkapkan, dengan program tersebut para ASN pun akan dengan mudah mendapat pelayanan program JKK dan JKM.
"Program Jaminan Kecelakaan Kerja ini merupakan bentuk penghargaan dari pemerintah. Sebab pemerintah telah mengalokasikan anggaran untuk iuran program Jaminan Kecelakaan Kerja. Manfaat yang diberikan dari program tersebut berupa perawatan, santunan, dan tunjangan cacat," terang Yuddy.
Menurut Yuddy, walaupun rasio klaim jaminan kecelakaan kerja terbilang kecil, karena ASN memiliki prosedur kerja yang detil sehingga risiko kecelakaan kerja dapat terhindar, sebaiknya pengelola program memberikan pelayanan sebaik-baiknya tanpa adanya hambatan.
Dijelaskan Yuddy, sama halnya dengan program JKK, JKM ini juga merupakan penghargaan dari pemerintah kepada pegawai ASN.
Dia berharap program ini memberikan rasa aman bagi pegawai ASN khususnya bila terjadi risiko kematian, sehingga keluarga yang ditinggalkan dapat memiliki penggantian secara finansial.
"Kemudahan pelayanan klaim JKM menjadi concern KemenPAN-RB sehingga pegawai ASN tidak perlu berbelit-belit untuk mengurusnya," tegas Yuddy. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Peringatan HPN 2025, Pertamina Bersama Pers Tegaskan Mendukung Kemandirian Bangsa
- Oknum Kadus Pelaku Penganiayaan yang Menewaskan Remaja di Lampung Selatan Ditangkap
- Penetapan Tersangka Hasto Dipenuhi Cerita Imajinatif
- Bibit Siklon Tropis Muncul, BMKG Beri Sinyal Potensi Cuaca Esktrem
- Peringatan HPN 2025, Ibas: Pers Memainkan Peran Strategis
- Kebakaran di Gedung Kementerian ATR/BPN, Risdianto Prabowo: Tidak Ada Korban Jiwa