Miras Oplosan Renggut Nyawa Dua Gadis Cantik
jpnn.com - SERANG - Daftar korban miras oplosan terus bertambah. Dua gadis di Kota Serang, Afifah (18) dan Atifah (19), menjadi korbannya. Keduanya meninggal di hari yang berbeda setelah menenggak miras oplosan. Satu korban lagi yang merupakan rekan kedua gadis itu, Shifah (19), kondisinya masih kritis di RSUD Serang
Radar Banten (Grup JPNN.com) melaporkan, Afifah merupakan korban meninggal pertama. Dia menghembuskan napas terakhir pada Selasa (27/1) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Sedangkan rekannya Atifah, meninggal keesokan pagi, Rabu (28/1) sekitar pukul 07.30 di dalam kamarnya oleh orang tuanya.
Pada pemeriksaan awal, tim dokter forensik tidak menemukan luka-luka di bagian luar tubuh Afifah. "Masih ada busa di dalam mulutnya," kata dr Budi Suhendar, dokter yang memeriksa jenazah Afifah.
Demikian pula dengan jenazah Atifah, juga tidak ditemukan adanya luka di bagian luar tubuhnya. "Tadi kita memeriksa dua jenazah berjenis kelamin perempuan. Ditemukan asfiksia atau gangguan pertukaran oksigen," terangnya.
Budi menjelaskan, asfiksia adalah suatu keadaan yang ditandai dengan terjadinya gangguan pertukaran udara pernapasan, yang mengakibatkan oksigen darah berkurang disertai dengan peningkatan karbon dioksida. Dengan demikian organ tubuh mengalami kekurangan oksigen dan terjadi kematian. "
"Ini membuat korban sebelum meninggal mengalami suatu keadaan di mana ia bernapas secara cepat," kada Budi.
Kepala Unit IV Reskrim Polres Serang Iptu Okta mengatakan, proses otopsi pada korban dilakukan karena pihak keluarga juga ingin mengetahui penyebab kematian keduanya.
"Karena kita mendapat laporan dari masyarakat terkait kejadian ini, makanya kita langsung melakukan autopsi, selain memang pihak keluarga yang masih tanda tanya akan kejadian ini," jelasnya.(radarbanten/jpnn)
SERANG - Daftar korban miras oplosan terus bertambah. Dua gadis di Kota Serang, Afifah (18) dan Atifah (19), menjadi korbannya. Keduanya meninggal
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom