Jokowi Tak Jadi Restui Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo akhirnya memutuskan hanya akan merestui proyek kereta api berkecepatan sedang rute Jakarta-Bandung, bukan lagi kereta cepat yang direncanakan di awal.
Ini disampaikannya setelah menerima laporan dari tim penilai proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung, Kamis (3/9) kemarin.
"Berdasarkan rekomendasi dari tim penilai, saya putuskan hanya akan mengembangkan kereta api berkecepatan sedang," ujar presiden yang akrab disapa Jokowi itu melalui arahannya pada kementerian terkait di Jakarta, Jumat (4/3).
Menurutnya, pembangunan tidak akan menggunakan APBN, baik langsung maupun tidak langsung. Selain itu, pemerintah juga tidak akan menyediakan dana jaminan, dalam bentuk apapun. Kerja sama pembangunan, ujarnya, dalam bentuk business to business (B to B).
Sebelumnya, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung itu sudah diajukan proposalnya oleh pihak Tiongkok dan Jepang. Namun, dalam arahan presiden terbaru tidak terdapat persetujuan untuk dua pihak tersebut. (flo/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo akhirnya memutuskan hanya akan merestui proyek kereta api berkecepatan sedang rute Jakarta-Bandung, bukan lagi kereta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bea Cukai Tegaskan Dukung Perluasan Kawasan Industri PT Alliance di KEK Sei Mangkei
- Resmikan Hanggar Kawasan Berikat PT DSI, Ini Harapan Kepala Bea Cukai Morowali
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Berikan Izin Fasilitas PLB kepada PT Sanyo Trading Indonesia
- Pertama di Indonesia, Kilang Pertamina Internasional Siap Produksi SAF Tersertifikasi
- Kawasan Gading Serpong Punya Akses Baru Menuju BSD City
- Harga Emas Antam Hari Ini 10 Januari Melonjak, Jadi Sebegini Per Gram