MENGEJUTKAN! Dua Muncikari Anggita Sari Masih Mahasiswa
jpnn.com - SURABAYA - Polisi berhasil mengungkap fakta mengejutkan. Dua muncikari yang menjajakan model Anggita Sari dalam prostitusi online ternyata berstatus mahasiswa.
Meski begitu, mereka cukup lihai mengelola bisnis haram tersebut. Mereka bahkan memiliki koleksi 85 perempuan cantik yang siap melayani syahwat pria.
Dua mucikari itu adalah Alen Saputra, 25, dan Alfania Tiar, 23. Mereka merupakan mahasiswa perguruan tinggi swasta di Semarang. Sebelum menjadi mucikari, Alfania ternyata juga nyambi bekerja sebagai PSK di daerah kampusnya. Sementara itu, Alen dikenal sebagai teman dekat Alfania.
Setelah sekian lama melanglang buana sebagai PSK, Alfania memiliki relasi yang luas di dunia esek-esek. Dia lalu mengajak Alen mendirikan Princess Management. Itu adalah nama semacam koordinator bisnis prostitusi.
Mereka membuat akun di media sosial dengan nama itu pula. Kemudian Princess Management merekrut perempuan-perempuan cantik yang bersedia menjadi PSK. Alen dan Alfania pula yang mencarikan pelanggannya.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Takdir Matanette menjelaskan, nama Princess Management memang selalu digunakan untuk merekrut PSK, lalu menjualnya ke pria hidung belang. Di dunia prostitusi online, nama Princess Management cukup beken. Layanan mereka dikenal memuaskan.
Menurut Takdir, dua mucikari itu memiliki koleksi 65 PSK tetap -termasuk Anggita Sari- dan 20 orang freelance. Status freelance diberikan kepada mereka yang bergabung melalui koneksi anggota sebelumnya. "Jadi, mereka merekrut PSK dari mulut ke mulut pekerja sebelumnya," katanya di Polrestabes Surabaya kemarin (10/9). (ian/c7/oni)
SURABAYA - Polisi berhasil mengungkap fakta mengejutkan. Dua muncikari yang menjajakan model Anggita Sari dalam prostitusi online ternyata berstatus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi