CCTv: Wardiaman Zebua Selalu Telat Masuk Kerja Di Hari Nia, Chintya, dan Anggi Terbunuh
jpnn.com - BATAM - Polisi ternyata tidak lupa menyelidiki tempat kerja Wardiaman Zebua, 26, untuk pengungkapan kasus pembunuhan Dian Milenia Trisna Afiefa alias Nia, 16. Bahkan polisi juga mengecek hasil rekaman CCTv perusahaan semen di Sekupang, tempat Wardiaman bekerja.
Alhasil, Wardiaman Zebua ternyata terlambat masuk kerja di hari Nia dicegat, Sabtu 26 September 2015. Hasil rekaman itu juga menjelaskan bahwa Wardiaman juga terlambat masuk di hari terbunuhnya Chintya.
Chintya adalah korban pembunuhan yang mayatnya dibuang di selokan dekat Hotel Vista Seiladi pada Sabtu pagi 8 Agustus 2015. Sedangkan korban wanita muda lainnya, Anggi ditemukan tewas pada pagi hari, di Hutan Bukit Dangas, Sekupang, Batam, Rabu 24 Juni 2015 lalu.
Saksi yang melihat Nia dicegat Sabtu pagi sekitar pukul 06.30 WIB pada Sabtu 26 September 2015. Kemudian mayatnya ditemukan Minggu 27 September 2015 di hutan Seiladi dengan kondisi sudah bengkak.
Menurut pihak perusahaan pada polisi bahwa Wardiaman seharusnya masuk pukul 08.00 WIB, namun ia belum masuk kerja pada jam tersebut.
“Ada alibi karena di hari pembunuhan itu Wardiaman telat masuk kerja,” ujar sumber di kepolisian. Namun ia tak menyebutkan jam berapa Wardiaman masuk kerja di tiga hari pembunuhan tiga wanita muda itu.
Sementara itu, saat didatangi wartawan, Minggu (1/11) sore, gudang distribusi itu terlihat sepi. Seorang penghuni mess mengaku mengenali Wardiaman.
“Benar, dia (Wardiaman) kerja di sini. Biasanya ngantar dokumen surat jalan pakai motor metik,” ujar wanita yang enggan namanya ditulis. “Dia orangnya ramah dan sopan,” tambahnya. (coc/ray)
BATAM - Polisi ternyata tidak lupa menyelidiki tempat kerja Wardiaman Zebua, 26, untuk pengungkapan kasus pembunuhan Dian Milenia Trisna Afiefa alias
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Tangkap Buronan Asal Bima NTB
- Bongkar Penimbunan 25 Ton Pupuk Subsidi di Garut, Polisi Tetapkan A Jadi Tersangka
- Bea Cukai Hentikan Jalu Ferry Cepat yang Angkut Jutaan Batang Rokok Ilegal
- Karyawan Bank Lampung Bobol ATM, Rp 800 Juta Raib
- Suami Istri Aniaya Anak Kandung Jadi Tersangka
- Lagi di Hotel, 2 Gadis Digerebek, Waduh, Kasusnya