Atlet Indonesia jadi Rebutan Kontingen Lain

jpnn.com - RIO DE JANEIRO - Kontingen Indonesia banjir pujian saat pembukaan Olimpiade Rio 2016 di Stadion Maracana, Rio, Sabtu (6/8) kemarin. Seragam unik yang dikenakan perwakilan Merah Putih dalam defile pembukaan, membuat banyak pihak memberikan apresiasi.
Kontingen Indonesia sendiri tampil di depan publik pada urutan ke-97 dari 207 kontingen defile. Dipimpin langsung oleh Chef de Mission Raja Sapta Oktohari, kontingen Indonesia diwakili tujuh atlet. Mereka adalah Maria Natalia Londa, Sudirman Hadi (atletik), Glenn Victor, Yessy Yosaputra (renang), serta Deni, I Ketut Ariana, dan Triyatno (angkat besi).
Baca juga: Inilah Pujian Media Luar Negeri untuk Seragam Kontingen Indonesia
Atlet lompat jauh Maria Natalia Londa menjadi pembawa bendera merah putih dengan mengenakan pakaian adat khas Bali. Sedangkan Yessy tampil cantik mengenakan pakaian tradisional Lampung. Lima atlet Indonesia lain mengenakan jas merah putih bercorah burung garuda.
Pakaian adat Lampung yang dikenakan Yessy kemarin mencuri perhatian kontingen-kontingen lain. Atlet renang 21 tahun itu pun sering kali jadi rebutan atlet dari berbagai negara lain untuk diajak selfie. Penampilan kontingen Indonesia dalam defile menuai pujian. Media Inggris BBC menyebut Indonesia berhasil mencuri perhatian. (irr/tom)
RIO DE JANEIRO - Kontingen Indonesia banjir pujian saat pembukaan Olimpiade Rio 2016 di Stadion Maracana, Rio, Sabtu (6/8) kemarin. Seragam unik
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Timnas U-20 Indonesia Gagal Raih Prestasi di Piala Asia U-20, Indra Sjafri Dipecat
- Perkuat Solidaritas, Pokja Wartawan Jaksel Gelar Spartan Fun Badminton 2025
- Pebulu Tangkis Pelapis Pelatnas Unjuk Gigi di Singapura
- Liga 1: Taktik 'Parkir Bus' Madura United Buat Persib Kesulitan Mencetak Gol
- PSSI Putuskan Nasib Indra Sjafri Hari Ini
- Everton vs MU, Setan Merah Terhindar dari Kekalahan