Jabodetabek Minggu, 18 Oktober 2020 – 06:10 WIB
Para Pelajar Ikut Demo, Disdik DKI Jakarta Mengaku Tidak Bisa Melarang
Dinas Pendidikan alias Disdik DKI Jakarta menyatakan tidak bisa ikut campur terkait para pelajar yang ikut demo selama…
Jajaran Polda Metro Jaya masih terus memburu satu tersangka admin akun STM-SEJABODETABEK yang memprovokasi demo ricuh.
Dinas Pendidikan alias Disdik DKI Jakarta menyatakan tidak bisa ikut campur terkait para pelajar yang ikut demo selama…
Ketua KPAI Susanto berharap semua pihak, baik orang dan guru melakukan pencegahan agar anak tidak terlibat mengikuti demonstrasi
Sebagian remaja dipulangkan polisi setelah diamankan saat ricuh di aksi demo kemarin dan kepolisian akan menyurati sekolah masing-masing
Wasekjen PA 212 Habib Novel Bamukmin menyikapi santai banyaknya pelajar ditangkap karena terlibat Aksi 1310. Menurut Novel, pelajar…
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyoroti keterlibatan pelajar dalam demo menolak RUU Cipta Kerja.
Sebanyak 34 anak STM dan remaja dinyatakan reaktif covid-19 sehingga akan menjalani swab test dan jika positif langsung…
Polisi telah mengamankan 1.192 orang yang hendak mengikuti aksi unjuk rasa menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja dan…
Para pelajar ini telantar usai demo di seputaran DPR RI dan hendak pulang ke daerahnya tetapi kehabisan uang.
Suara dentuman gas air mata yang dilontarkan polisi untuk membubarkan massa demo yang ricuh masih terdengar jelas dari…
Ratusan pasukan polisi menembakkan gas air mata menghalau massa demo di depan mal Slipi Jaya.
Belakangan ini marak siswa ikut demo yang menyoal sejumlah rancangan undang-undang kontroversial yang kini menjadi isu nasional.
Sudah menjadi tugas dari para kepala sekolah agar dapat menjaga anak didik untuk belajar bukan ikut demo.
Akun TMC Polda Metro Jaya sempat menuduh lima ambulans berisi batu dan bensin saat demo anak STM.
Mengecam aksi kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian terhadap awak pers yang bertugas meliput demo mahasiswa dan unjuk rasa…
Sejumlah pemuda termasuk satu anak STM diamankan karena memprovokasi mahasiswa yang berdemo di DPRD.
Demo anak STM juga mencabut sejumlah rambu lalu lintas di pembatas jalan tol dan menghancurkannya.
Sangat disayangkan begitu banyak jatuh korban luka baik dari mahasiswa maupun polisi akibat demo ricuh.
Massa demo anak STM dan ratusan pemuda membuat kericuhan di Bundaran Slipi meski telah berusaha dibubarkan polisi.
Polda Metro Jaya mengatakan anak STM yang diamankan tidak ada yang kedapatan membawa senjata tajam.
Demo anak STM lupa dengan tujuan awal dan justru membuat kericuhan dengan melempari kendaraan di jalan tol.