Pajak Selasa, 21 Desember 2021 – 20:57 WIB
Jelang Akhir Tahun, Dua Kantor Bea Cukai Ini Lampaui Target Penerimaan APBN
Bea Cukai Sumatera Bagian Timur dan Bea Cukai Tanjung Emas berhasil melampaui target penerimaan APBN 2021
Kamrussamad menegaskan bahwa laporan APBN 2021 harus menjadi referensi masa krisis. Dia menilai fokus APBN 2021 telah berhasil mengantisipasi…
Bea Cukai Sumatera Bagian Timur dan Bea Cukai Tanjung Emas berhasil melampaui target penerimaan APBN 2021
Mukhamad Misbakhun mempersoalkan istilah dana cadangan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan penggunaan sisa anggaran lebih (SAL) pada…
Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar menyebut pihaknya memang menganggarkan pengadaan multivitamin senilai Rp2 miliar dari APBN tahun 2021.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebutkan belanja negara hingga akhir Maret 2021 tumbuh 15,6 persen (yoy).
Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan belanja negara hingga akhir Februari 2021 sebesar Rp 282,7 triliun.
Kebijakan PPKM Jawa-Bali pada 11-25 Januari 2021 diprediksi akan menurunkan laju perekonomian nasional sehingga harus diantisipasi.
Bea Cukai membuktikan berkinerja baik dengan capaian penerimaan yang melebihi target, meskipun dunia tengah dilanda pandemi corona.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyinggung pentingnya APBN untuk mempercepat pemulihan perekonomian nasional.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pemerintah menyiapkan anggaran dalam APBN 2021 untuk mengangkat guru honorer menjadi Pegawai Pemerintah…
Pemerintah harus dipastikan mampu menggunakan dana APBN 2021 untuk menggerakkan roda perekonomian dan menangani Pandemi Covid-19 dengan benar.
Menkeu Sri Mulyani menjelaskan, anggaran belanja negara pada 2021 akan difokuskan pada upaya pemulihan ekonomi dan pembangunan.
Defisit APBN 2021 membengkak menjadi Rp 1006,4 triliun atau setara 5,7 persen dari PDB dan akan ditutup dengan…
Pemerintah dinilai tidak fokus terhadap isu kesehatan seperti terlihat dalam RUU APBN Tahun 2021.
Menkeu Sri Mulyani menyatakan bahwa defisit APBN 2021 naik dari 5,5 persen menjadi 5,7 persen dari PDB.