Bisnis Rabu, 17 Maret 2021 – 18:07 WIB
Bea Cukai Yogyakarta Kawal Ekspor Lima Kontainer Baju Pria ke Jerman
Bea Cukai Yogyakarta mengawal ekspor lima kontainer baju pria ke Jerman. Ekspor ini dilakukan PT Anggun Kreasi Garmen.
Bea Cukai terus memfasilitasi para eksportir dalam melepas produknya ke pasar mancanegara. Seperti yang terlaksana di Tasikmalaya dan Yogyakarta…
Bea Cukai Yogyakarta mengawal ekspor lima kontainer baju pria ke Jerman. Ekspor ini dilakukan PT Anggun Kreasi Garmen.
Kedua pihak juga akan membahas lebih jauh soal tata laksana ekspor untuk mendukung kelangsungan IKM.
Bea Cukai berinovasi dalam menyosialisasikan bahaya rokok ilegal melalui siaran radio lokal.
Peningkatan ekspor produk non-migas diharapkan mampu mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
Bea Cukai selama ini terus mengantisipasi perubahan proses bisnis terhadap perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, termasuk menyiapkan lompatan…
Pihak Bea Cukai telah mengambil langkah untuk terus memberikan fasilitas fiskal secara proaktif, mulai dari asistensi hingga pemberian…
Nota kesepahaman yang ditandatangani pihak Bea Cukai Yogyakarta ini terkait pelayanan angkutan udara Bandara Adisutjipto.
Jurus tersebut sudah dikeluarkan Bea Cukai Yogyakarta saat memeriksa pesawat Air Niugini dari Port Moresby.
PT Udaka Indonesia merupakan perusahaan pertama yang ditetapkan sebagai kawasan berikat mandiri di wilayah Yogyakarta.
Bea Cukai Yogyakarta melaksanakan pemeriksaan pembongkaran dari pesawat pengangkut barang impor tersebut.
Bea Cukai Yogyakarta memastikan akan selalu memberikan pelayanan terbaik bagi perusahaan yang berada di bawah pengawasannya.
Bea Cukai Yogyakarta menambah izin cukai kepada pengusaha pabrik hasil tembakau.
Pihak Bea Cukai memastikan paket sembako dibagikan kepada masyarakat yang ekonominya benar-benar terdampak pandemi corona.
Bea Cukai juga akan tetap menjalankan koordinasi dengan institusi terkait dalam penanganan importasi keperluan penanggulangan COVID-19.
Salah satu yang dibahas dalam pertemuan Bea Cukai Yogyakarta dan DPR RI tersebut ialah soal target penerimaan perpajakan.