Komnas HAM minta Polri usut penembak misterius di kerusuhan 21-22 Mei lalu yang menyebabkan sembilan orang tewas.
Tim Investigasi berhasil mengidentifikasi ciri-ciri pria berambut gondrong, kidal, diduga pelaku penembakan dalam kerusuhan 22 Mei 2019.
Sepuluh anggota Brimob yang diduga melakukan kekerasan pada kerusuhan 22 Mei ditempatkan di ruangan khusus selama 21 hari.
Dalam kerusuhan 22 Mei 2019, ada pria berambut gondrong dengan tinggi sekitar 175 cm, dan menembak dengan tangan…
Agung Nur Alam alias Abu Usamah Nur Irhab selaku Ketua JAS Cirebon. Sementara Andi Mulya Ketua Ormas Almanar?.
Penyidik Bareskrim Polri dan Polda Metro Jaya tengah merampungkan berkas perkara kasus tindak pidana makar dan rusuh yang…
Aparat kepolisian sudah menetapkan 447 tersangka dalam kasus kerusuhan di Jakarta pada 21 dan 22 Mei lalu. Dari…
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi membeberkann siapa sebenarnya kelompok yang melakukan aksi penyerangan terhadap mobil Brimob…
ada dua orang tewas terkena tembakan peluru tajam saat kerusuhan di Jakarta 21 dan 22 Mei lalu. muncul…
Bos Majalah Tempo menyatakan setiap perkara yang berkaitan karya jurnalistik sepatutnya ditangani Dewan Pers.
Pemerintah dituding sebagai pembuat skenario kerusuhan yang terjadi di depan Bawaslu 21 - 22 Mei lalu.
Sikap polisi itu telah melanggar ketentuan pasal 60 KUHP, di mana setiap tersangka berhak untuk menerima kunjungan dari…
Bareskrim Polri belum mau menerima laporan tersebut karena menunggu rekomendasi Dewan Pers.
Pelaku berhasil diungkap berdasarkan pemeriksaan kamera Closed Circuit Television (CCTV) di lokasi kejadian dan temuan polisi di lapangan.
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu tidak terima dengan penggaitan Tim Mawar dengan kerusuhan yang terjadi di Jakarta Pusat, 21-22…
Anggota Komisi III DPR Fraksi PPP Arsul Sani tidak setuju usulan pembentukan tim gabungan pencari fakta (TGPF) terkait…
Salah seorang tersangka TJ mengatakan perintah menembak 4 tokoh nasional sesuai arahan dari Kivlan Zen.
DPR mengadakan rapat paripurna masa persidangan V yang juga menandai berakhirnya libur Lebaran kemarin, Selasa (11/6)
Kabarnya Habil Marati yang memberikan uang kepada Kivlan Zen untuk biaya operasional dan pembelian senjata api.
Mantan pimpinan Tim Mawar akan melaporkan dugaan pencemaran nama baik dengan terlapor redaksi Majalah Tempo
Mantan pimpinan Tim Mawar Chairawan mengadukan Majalah Tempo ke Dewan Pers, Selasa (11/6) ini.
JPNN.com 
