Musik Minggu, 02 Maret 2025 – 05:31 WIB
Terungkap, Sukatani Dapat Intimidasi dari Polisi Sejak Juli 2024
Band post-punk asal Purbalingga, Sukatani akhirnya menyampaikan pernyataan terkait kejadian yang dialami belakangan ini.
Band post-punk asal Purbalingga, Sukatani buka suara terkait dugaan intimidasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian.
Band post-punk asal Purbalingga, Sukatani akhirnya menyampaikan pernyataan terkait kejadian yang dialami belakangan ini.
Identitas 6 polisi diperiksa buntut dugaan intimidasi lagu Bayar Bayar Bayar band Sukatani masih rahasia.
Polisi mengizinkan band Sukatani kembali membawakan lagu Bayar Bayar Bayar di panggung, menjamin kebebasan bereskpresi.
Intimidasi polisi terhadap band Sukatani soal lagu Bayar Bayar Bayar bak aroma orde baru.
Begini kalimat Mahfud MD menanggapi polemik lagu Band Sukatani yang menyentil polisi. Seharusnya tidak perlu minta maaf.
Band post-punk asal Purbalingga, Sukatani diperbolehkan membawakan dan mengedarkan kembali lagu Bayar Bayar Bayar.
Kepolisian telah memeriksa empat penyidik Direktorat Reserse Siber (Ditressiber) Polda Jawa Tengah (Jateng) yang mendatangi band Sukatani.
Video permintaan maaf Sukatani kepada pihak kepolisian gara-gara lagu Bayar Bayar Bayar terus menjadi perbincangan publik
Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso menilai lirik lagu Band Sukatani mirip kritik Iwan Fals zaman…
Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso menyatakan lagu milik band post-punk, Sukatani berjudul Bayar Bayar Bayar merupakan bentuk kritik…
Aparat kepolisian menjadi perbincangan gara-gara diduga mengintimidasi band Sukatani agar meminta maaf terkait lagu Bayar Bayar Bayar.
Band post-punk asal Purbalingga, Sukatani mendadak menyampaikan permintaan maaf kepada pihak kepolisian di media sosial.