Menyan mengingatkan agar aktivitas pertanian tidak boleh berhenti meski Indonesia tengah dilanda wabah COVID-19.
Mentan melepas ekspor komoditas pertanian ke 11 negara dengan nilai Rp 124,7 miliar.
Panen di Kabupaten Mukomuko yang ditanami di lokasi cetak sawah baru sudah menunjukkan hasil positif.
Di masa pandemi COVID-19, penyulu dan petani masih bersemangat meningkatkan kinerjanya.
Pandemi COVID-19, tidak menyututkan semangat penyuluh dan petani di NTT menyediakan pangan.
Mentan Syahrul Yasin Limpo menyatakan stok pupuk bersubsidi aman dan penyalurannya tetap berjalan meski ada pandemi virus corona.
Melalui fasilitas tersebut, Mentan SYL berharap para petani akan mampu menjangkau market yang lebih luas.
Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL) memastikan bahwa panen raya sedang berlangsung di seluruh wilayah Indonesia.
Menurut Mentan SYL, selain tenaga medis dan kesehatan, para petani juga harus meningkatkan kemampuan di tengah pandemi corona.
Agar semangat petani tidak padam, pemerintah dalam hal ini Kementan membuat program perlindungan kepada petani yakni asuransi pertanian.
Mentan melakukan pengecekan ketersediaan bawang bombai ke gudang salah satu importir demi memastikan stok cukup.
Kementan memastikan sebelas bahan pokok untuk kebutuhan bulan puasa dan lebaran 2020 dalam kondisi aman dan terkendali.
Mentan Syahrul Yasin Limpo menjelaskan, sektor pertanian merupakan sektor yang paling rentan terhadap perubahan iklim.
Mentan Syahrul Yasin Limpo mengingatkan masyarakat tidak perlu panic buying akibat mewabahnya virus corona atau covid-19.
Mentan memastikan stok beras untuk kebutuhan puasa dan hari raya lebaran mendatang aman dan terkendali.
Mentan Syahrul Yasin Limpo menegaskan bahwa 11 kebutuhan pokok pangan dalam kondisi aman hingga Agustus 2020.
Wakil Dekan I Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Sujarwo menilai program jangka panjang Kementan menjanjikan.
Mentan Syahrul mendorong kemandirian para petani kopi di Garut untuk mengembangkan usaha taninya dengan mengakses pembiayaan Kredit Usaha…
Mentan SYL mengatakan bahwa tantangan pemenuhan kebutuhan pangan ke depan makin kompleks, sehingga perlu kebijakan yang tepat.
Indonesia sebagai negara tropis juga menjadi salah satu negara produsen nenas dunia.
Mentan Syahrul Yasin Limpo mendorong industri pupuk, khususnya milik BUMN agar tak hanya memproduksi pupuk subsidi.
JPNN.com 
