Kriminal Jumat, 17 Agustus 2018 – 12:47 WIB
Bandit Jalanan Ini Mengaku Belum Sempat Jual Hasil Curiannya
Rico, 36, warga Jalan Karim Kadir, Kecamatan Gandus, Palembang, Sumsel, terpaksa berjalan dengan kaki pincang.
Kelompok curanmor Surabaya tertangkap saat akan beraksi di kawasan Perumahan Dosen ITS.
Rico, 36, warga Jalan Karim Kadir, Kecamatan Gandus, Palembang, Sumsel, terpaksa berjalan dengan kaki pincang.
Dua pelaku curanmor tepergok warga tapi hanya satu yang berhasil ditangkap sedangkan yang lain kabur.
Korban yang sedang mengunjungi dan nyekar di makam orang tua kaget karena motornya hilang.
Motor hilang saat diparkir di parkiran minimarket dan sama sekali tidak terekam di CCTV.
Pelaku curanmor gagal membawa kabur hasil curian karena tertangkap oleh korban sendiri.
Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil membekuk komplotan spesialis pencurian sepeda motor yang sering beraksi di kawasan…
Residivis pelaku curanmor tertangkap polisi setelah termakan rayuan jebakan yang dibuat polisi di Facebook.
Empat wilayah di Bandarlampung menjadi sasaran tersangka pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Yakni Sukarame dan Sukabumi, Wayhalim, serta Rajabasa.
Pelaku curanmo hanya membutuhkan waktu sekitar 10 detik untuk menggondol motor depan klinik.
Pelaku curanmor yang masih di bawah umur sudah tiga kali melakukan aksi kejahatan.
Kedua pelaku curanmor mengaku hanya beraksi di bulan puasa lantaran banyak orang yang lengah.
Pelaku curanmor tertangkap saat beraksi dengan modus menjadi juru parkir di dekat perbelanjaan.
Korban tidak menaruh curiga pada pelaku sehingga mengizinkan untuk menginap di rumahnya.
Pelaku pencurian berhasil tertangkap polisi setelah mendorong motor curiannya yang tanpa kunci.
Upaya Joni Putra, 25, dan rekannya Buhari, 34, kabur dari kejaran polisi sia-sia.
Ditemui di ruang pemeriksaan, Eman mengaku pilih-pilih ketika mencuri. Setiap motor yang diincarnya harus yang tidak dikunci setang.