Kriminal Minggu, 02 Februari 2020 – 16:55 WIB
Biaya Sekolah Mahal, Janda Anak Satu Pilih Jualan Pil Koplo
Seorang janda tertangkap tangan polisi usai melakukan transaksi penjualan pil koplo di rumahnya.
Polisi memburu para pengedar pil setan logo Y yang sangat berbahaya merusak saraf anak-anak.
Seorang janda tertangkap tangan polisi usai melakukan transaksi penjualan pil koplo di rumahnya.
Pemuda usia 18 tahun ditangkap polisi karena mengedarkan narkoba di kalangan pelajar.
Lima pelaku pengedar pil terlarang tidak bisa mengelak lagi saat polisi menyamar jadi pembeli.
Polisi membekuk pria yang mengamuk di taman setelah menegak minuman keras bercampur pil koplo.
Polisi masih memburu pengirim makanan berupa sayur lodeh dan tahu untuk napi di lapas.
Pengunjung Lapas Mojokerto mencoba menyelundupkan ratusan pil koplo yang dimasukkan ke dalam sayur lodeh.
Polisi menangkap dua orang pemegang senpi rakitan ilegal yang juga mengedarkan obat terlarang.
Dua polisi berpakaian preman lantas dikerahkan untuk menyelidiki gerak-gerik Ibnu di rumahnya.
Nazar mendapatkan ganja tersebut dari jaringannya yang masih mendekam di Lapas Porong.
Akhirnya bandar pil koplo dibekuk di depan SPBU Jalan Lontar Surabaya saat menunggu calon pembeli.
Pengedar mengaku mendapatkan pil koplo tersebut dari seorang pengedar asal Sidoarjo dengan jumlah 5 ribu butir.
Jaringan pengedar pil koplo selama ini bertransaksi dengan mengambil barang secara ranjau.
Polisi sedang mengejar bandar besar pil koplo setelah berhasil menangkap pengedar dan kurir
Pelaku pengedar pil koplo pada anak-anak mengaku kepepet kebutuhan hidup keluarga.
Para pelaku mendapatkan pil koplo dari bandar di Surabaya, dengan cara ranjau di sebuah pom bensin
Pengedar ribuan pil koplo antarwilayah berhasil ditangkap polisi setelah diintai sebulan.
Polisi menangkap bandar pil koplo yang selama ini menjual ke pengedar di warung kopi.
Polisi letuskan tembakan untuk menghentikan pelaku yang berlari ke arah gang perkampungan.
Kedua tersangka merupakan pengedar narkotika antarwilayah yang sudah diincar polisi sejak lama.
Pengedar pil koplo tidka hanya menjual kepada kalangan pelajar tapi juga dikonsumsi sendiri.