Anak buah AKBP Dedy Darmawansyah menangkap TT, penghina Ketua MUI Sukabumi almarhum KH A Komarudin. Perhatkan tampanya.
Jajaran Satreskrim Polres Sukabumi bergerak cepat meringkus TT, seorang pemuda yang menghina ulama di Facebook.
Peristiwa yang menimpa Hoerudin Gozali (64), warga Legokloa, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu pada 2019 bisa menjadi pelajaran sangat…
Polres Sukabumi menggagalkan percobaan penyelundupan 31.534 butir obat keras terlarang ke wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Jumat…
Polres Sukabumi memperketat pengamanan di daerah perbatasan untuk mencegah pergerakan massa yang ingin mengikuti reuni 212 di Jakarta.
Polisi membongkar kasus penjualan secara ilegal benih lobster yang dilakukan dua tersangka di Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Jabar.
Rian Eka Septiawan yang sempat terpapar dan menjadi penganut paham radikal mengucap janji sumpah setiap kepada NKRI.
Seorang aktivis ketahuan mengonsumsi obat keras ilegal jenis ini sebelum melakukan demonstrasi saat PPKM Darurat di Sukabumi.
Tersangka W ditangkap Tim Maung Hideung setelah sebulan menjadi buronan atas kasus penganiayaan.
Mahasiswi Sintia Dwi Iromi dan temannya Ina Nurhayati menjadi korban kejahatan di lokasi wisata perkebunan di Sukabumi.
Seorang kakek berusia 62 tahun di Sukabumi melakukan rudapaksa terhadap bocah SD yang merupakan anak tetangganya. Perbuatan itu…
Puluhan sopir taksi gelap yang nekat beroperasi membawa pemudik dari luar daerah disikat petugas.
Polisi bergerak cepat mengungkap motif pembunuhan berencana di Sukabumi, Jawa Barat. Polisi akhirnya mengungkap motif pelaku yang masih…
Polisi masih mengembangkan motif pembunuhan sadis yang terjadi di malam Lebaran di Sukabumi, Jawa Barat.
Petugas gabungan di perbatasan Sukabumi, Jawa Barat sudah melarang kendaraan pemudik masuk ke daerah itu.
Dua dari lima penjahat dilumpuhkan anak buah AKP Rizka Fadilah dengan timah panas setelah melawan dan mencoba kabur.
Sejumlah pengendara menuju Pelabuhan Ratu disuruh putar balik karena melanggar protokol kesehatan di Sukabumi.
Polisi akan mengembalikan sepeda motor yang dicuri para pelaku kepada para pemiliknya tanpa dipungut biaya sepeser pun.
Diduga Geng Motor Brigez dengan jumlah massa sekitar 30 orang langsung menganiaya korban yang saat itu tengah nongkrong.
Pelaku begal yang berjumah empat orang membawa senjata tajam, mengendarai motor matik warna hitam.
Ipda Aah Saepul menceritakan pengakuan saksi yang melihat jasad Marwan tewas di lantai dua rumah Dadang.
JPNN.com 
