Pendidikan Kamis, 23 Juli 2020 – 08:51 WIB
Penjelasan Kemendikbud soal Mundurnya Muhammadiyah dan NU dari Organisasi Penggerak
Kemendikbud menegaskan tidak melakukan intervensi dalam penetapan organisasi penggerak.
Dirjen GTK Kemendikbud menegaskan tidak semua peserta program organisasi penggerak menggunakan dana APBN
Kemendikbud menegaskan tidak melakukan intervensi dalam penetapan organisasi penggerak.
Anggota Komisi X DPR RI Prof Zainuddin Maliki menyoroti dana untuk hibah Program Organisasi Penggerak (POP) di Kemendikbud.
Tanoto Foundation adalah organisasi filantropi yang bekerja sama dengan pemerintah dan mitra lainnya dalam memajukan bidang pendidikan di…
Program Organisasi Penggerak (POP) ditinggal lembaga pendidikan Muhammadiya dan NU
Muhammadiyah memiliki 30.000 satuan pendidikan yang tersebar di seluruh Indonesia, kenapa mundur dari Program Organisasi Penggerak.
Sampoerna Foundation dan Tanoto Foundation termasuk dua dari 156 ormas yang lolos.
Pihak Kemendikbud memastikan bahwa penentuan organisasi penggerak yang lolos seleksi dilakukan oleh tim independen.
Mendikbud Nadiem Makarim menyebut 50 ribu guru menjadi target peningkatan kompetensi dalam Program Organisasi Penggerak (POP).
Kemendikbud menerima proposal pengajuan program Organisasi Penggerak dibuka mulai 16 Maret sampai 16 April 2020.