Kriminal Senin, 27 Juli 2020 – 20:57 WIB
Guru Pesantren Ini Sungguh Bejat, Korbannya Banyak
Petugas P2TP2A sudah melakukan pendampingan terhadap para korban dari aksi oknum guru pesantren tersebut.
Korban pencabulan sang guru pesantren sampai saat ini yang telah melapor sebanyak empat anak.
Petugas P2TP2A sudah melakukan pendampingan terhadap para korban dari aksi oknum guru pesantren tersebut.
Doa dan teriakan takbir terus bersahutan saat Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah silaturahmi dengan ulama.
Penemuan mayat tukang pijat ini berawal dari kecurigaan Martono, tetangga korban saat mencium bau busuk dari rumah korban.
Tubuh korban terpental dan membentur aspal ditabrak dump truk. Benturan itu mengakibatkan kepala korban luka parah.
BC dan M ditangkap di wilayah Rau Timur, Kota Serang. Sementara SU saat ini masih menjadi DPO.
Jalur maut di wilayah Kota Serang dan Kabupaten Serang menyebabkan dua nyawa melayang.
Polsek Serang mengungkap kasus penipuan atau penggelapan sepeda motor yang dilakukan pria berinisial DL.
Babinsa Koramil 0219/Cikande Kodim 0602/Serang Serda Andin Rahmat H, akhirnya membantu Nenek Fuji yang terjerat utang kepada rentenir…
Cerita Serda Andin Rahmat bisa menjadi inspirasi bagi siapa pun. TNI akan selalu bangga.
Secara membabi buta pemuda 20 tahun membacok NH karena berselingkuh dengan ibu kandungnya.
Sebelum mengantar korban ke rumah temannya, pelaku membekali diri dengan miras. Perkosaan pun terjadi di tengah jalan.
Diburu nyaris dua pekan, petualangan TS, pelaku penggelapan puluhan unit mobil rental berakhir sudah.
Warga lingkungan Kaloran Pena, Kelurahan Lontar Baru, Serang, dikagetkan dengan penemuan sesuatu di bawah pohon kelapa.
Kasus virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Serang, Banten terus mengalami lonjakan.
Pemkot Serang mengancam akan memblokir truk pengangkut sampah dari Pemkab yang akan membuang sampah di TPAS.
Saksi bernama Hafid melihat sesuatu tergeletak dengan kondisi hangus terbakar di kebun kosong.
Praktik pungutan liar (pungli) terhadap sopir truk masih banyak terjadi di wilayah Kabupaten Serang, Banten.
Hanya dalam beberapa hari kasus positif Corona di daerah ini terus bertambah. Diduga disebabkan dari klaster PT PEMI.
Puluhan amunisi dan sebuah granat tangan aktif ditemukan dari rumah warga di Kompleks Persada Banten, Kota Serang.
Warga yang hasil rapid test-nya reaktif virus Corona akan dilakukan pemeriksaana lanjutan yakni swab dan PCR.