Pilpres Jumat, 20 Oktober 2023 – 17:10 WIB
Ini Alasan Yusril Menyiapkan Syarat Bakal Cawapres untuk Dampingi Prabowo
Ini alasan Yusril Ihza Mahendra menyiapkan syarat sebagai bakal cawapres untuk mendampingi Prabowo Subianto.
Hasil survei Pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tinggi karena berkomitmen melanjutkan program Presiden Jokowi.
Ini alasan Yusril Ihza Mahendra menyiapkan syarat sebagai bakal cawapres untuk mendampingi Prabowo Subianto.
Tiga nama sejauh ini disebut-sebut berpeluang mendampingi Prabowo di Pilpres 2024, seorang di antaranya didukung Presiden Jokowi.
Sekjen DPP Partai Bulan Bintang (PBB) mengingatkan seluruh kader partainya untuk turun ke tengah masyarakat.
Anak buah Yusril Ihza Mahendra dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saling serang di media, seru.
Herzaky menyindir Yusril Ihza Mahendra, Pure mengingatkan dengan peribahasa 'Buruk Muka Cermin Dibelah'.
Yusril dituding berjuang demi rupiah, Pure mempertanyakan pengacara kubu AHY berjuang demi apa?
Anak buah Yusril di PBB mengingatkan Mahfud MD bukan seorang pengamat, tetapi Menko Polhukam.
Pure menyebut Andi Arief sedang berhalusinasi menuding Yusril meminta Rp 100 Miliar.
Anah buah Yusril di PBB menyindir kicauan SBY di media sosial, sebut soal playing victim.
Ketua DPD La Nyalla Mahmud Mattalitti menyerahkan satu ekor sapi kurban buat PBB.
Rangkuman top 5 berita terpopuler di JPNN.com tentang pengamat politik Boni Hargens yang dikritik banyak kalangan politikus dan…
Wakil Sekjen DPP PBB Solihin Pure mengkritik pernyataan pengamat politik Boni Hargens, yang menyebut ada pihak diam-diam ingin…
Solihin Pure ikut mengecam Stafsus Presiden Jokowi, Andi Taufan Garuda Putra, yang minta para camat melibatkan perusahaannya dalam…
Wasekjen PBB Solihin Pure mengutuk aksi penikaman seorang muazin di Masjid Raya London.
Wakil Sekjen DPP Partai Bulan Bintang Solihin Pure menyebut satu hal yang membuat Anies Baswedan terlalu percaya diri.
Wakil Sekjen DPP PBB Solihin Pure mengaku mendapat banyak pertanyaan terkait bergabungnya mantan vokalis Kangen Band Andika Mahesa.
Fadli Zon yang kini berada di Komisi I DPR dianggap tidak berani memberi kritik untuk Menhan Prabowo Subianto.