Jatim Rabu, 12 Juni 2019 – 15:08 WIB
Hati - Hati ! Abrasi Sungai Bengawan Solo, Jalanan Ambles
Warga sekitar Sungai Bengawan Solo tidak menduga akan terjadi abrasi dan jalanan ambles.
Setiap hari ada puluhan hewan terutama sapi yang dipotong dan dibersihkan di RPH dan mencemari Sungai Bengawan Solo.
Warga sekitar Sungai Bengawan Solo tidak menduga akan terjadi abrasi dan jalanan ambles.
Warga panik melarikan diri saat sungai meluap dan membuat rumah yang ditempati ambruk.
Banjir menggenangi akses jalan hingga areal persawahan milik warga di 15 desa di 4 kecamatan.
Debit air di Sungai Bengawan Madiun di tiga wilayah sempat mengalami kenaikan sekitar 2 meter.
Perangkat desa langsung terjun melakukan kerja bakti dengan warga untuk menahan tanggul kali dari anak Sungai Bengawan Solo…
Jelang akhir tahun BPBD terus mengawasi daerah rawan banjir seperti Kali Lamong dan Bengawan Solo.
Fenomena alam ikan mabuk di Sungai Bengawan Solo seperti ini selalu rutin terjadi setiap tahunnya.
Ada 25 relawan melakukan pemetaan tanggul di sepanjang aliran Sungai Bengawan Solo Tuban.
Ada 25 relawan melakukan pemetaan tanggul di sepanjang aliran Sungai Bengawan Solo Tuban.
Banyak ditemukan ikan yang mati dan mengambang di sekitar pinggir Sungai Bengawan Solo.
Henky Kurniawan pamit pada orang tua bermain di Sungai Bengawan Solo bersama tiga temannya.
Kesadaran warga untuk menjaga kebersihan di bantaran Sungai Bengawan Solo masih kurang.
Para pencari emas mengangkat pasir dari Sungai Bengawan Solo saat musim kemarau tiba.
Air sungai Bengawan Solo tak pernah surut meski musim kemarau. Cadangan airnya bisa menghidupi masyarakat.
Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) Tirtotinoto mengajak masyarakat di sekitar Sungai Bengawan Solo untuk memanfaatkan air sungai itu…
Mayat bayi perempuan yang baru lahir dibuang orang tuanya di Sungai Bengawan Solo.
Banjir luapan Bengawan Solo membuat sedikitnya 81 desa di 15 kecamatan serta dua ribu sawah terendam.
Guru dan siswa pindah kegiatan belajar mengajar dari kelas ke musala akibat banjir besar.
Banjir luapan Bengawan Solo seperti ini sebenarnya sudah menjadi langganan karena terjadi pada tahun sebelumnya.
Banjir di beberapa wilayah Bojonegoro terjadi akibat luapan Sungai Bengawan Solo.