Menjelang HUT ke-45, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Jakarta, 21-23 Februari 2018.
Yorrys Raweyai kembali masuk kepengurusan Partai Golkar periode 2017-2019 di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto.
Sejumlah elite menilai Idrus Marham sudah pantas diganti sebagai Sekretaris Jenderal Partai Golkar.
Politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai meyakini gejolak internal partainya akan segera berakhir ketika musyawarah nasional luar biasa telah…
Agenda munaslub akan dibahas dalam rapat pleno DPP Golkar Senin depan.
Politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai menemui Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang di gedung parlemen, Jakarta, Selasa…
Politikus Partai Golongan Karya (Golkar) Yorrys Raweyai mengatakan, pihaknya memiliki banyak tokoh yang bisa menggantikan Setya Novanto sebagai…
Politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai menyatakan, ada kejanggalan dalam kecelakaan mobil Toyota Fortuner yang ditumpangi Ketua DPR Setya…
Politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai tak merasa terkejut dengan langkah KPK kembali menetapkan Setya Novanto sebagai tersangka kasus…
Menurut Ahmad Doli revitalisasi kepengurusan tidak memiliki dasar dan alasan yang kuat.
Sekjen Partai Golkar Idrus Marham mengatakan, rapat pleno partainya menghasilkan sejumlah keputusan. Yang paling pokok adalah posisi Novanto…
Sekjen Partai Golkar Idrus Marham mengatakan, rapat pleno DPP yang dipimpin langsung Setya Novanto menyepakati perombakan struktur kepengurusan.
Setya Novanto akan memimpin rapat pleno DPP Golkar tanpa kehadiran Nurdin Halid selaku ketua harian. Ada isu penting…
Idrus Marham mengatakan, restrukturisasi di jajaran DPP PartaiGolkar sesuai hasil rapimnas Balikpapan.
Koordinator Bidang Kesejahteraan Masyarakat DPP Partai Golkar Roem Kono menyatakan, semestinya masuknya pensiunan TNI ke partainya tidak dipermasalahkan.
Sekjen Golkar Idrus Marham menyatakan bahwa ada alasan kuat untuk mencopot Yorrys Raweyai dari kepengurusan partainya. Hal itu…
GMPG menilai duet kepemimpinan Setya Novando dan Idrus Marham bertindak semaunya dalam menjalankan roda organisasi Partai Golkar.
Seharusnya elite Golkar menganggap perbedaan sebagai sebuah keniscayaan dalam beredmokrasi. Apalagi kini elektabilitas Golkar terus tergerus.
Inisiator GMPG menilai DPP partainya saat ini berada dalam posisi bobrok yang sempurna.
Akbar mengatakan, orang yang dipecat harus diberikan kesempatan membela.
Pergantian Yorrys merupakan penilaian ketum dan pengurus DPP PG.
JPNN.com 
