Ribuan mahasiswa yang menggeruduk kantor DPRD Semarang, Jateng menuntut Presiden Joko Widodo mundur dari jabatannya.
Massa demo melakukan aksi unjuk rasa itu hingga malam hari. Oleh karena itu, polisi berupaya membubarkan massa dengan menembakkan gas air mata dan water canon. Namun, mahasiswa menganggap pembubaran yang dilakukan polisi itu dilakukan secara brutal dan melukai para pedemo.